![]() |
| Foto Istimewa : Kepala SMAN 1 Selong, Dr. Sri Wahyuni, M.Pd. |
LOMBOK TIMUR - Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk jenjang pendidikan SMA/SMK dan sederajat Kini didepan mata.
Dilansir dari Surat Kemendikdasmen Nomor 3866/H.H4/SK.01.01/2025, jadwal pelaksanaan TKA SMA 2025 akan berlangsung selama 4 hari dengan dibagi menjadi dua gelombang. Gelombang I dilaksanakan pada Senin-Selasa, 3-4 November 2025, dan gelombang II pada Rabu-Kamis, 5-6 November 2025..
TKA sendiri dirancang untuk tujuan mendorong pembelajaran yang lebih mendalam dan relevan dengan kebutuhan masa depan peserta didik. Hasil dari TKA ini nantinya bisa digunakan sebagai pertimbagan seleksi ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Demikian diutarakan Kepala Sekolah Sekolah Menengah Atas Negeri ( SMAN ) 1 Selong, Dr. Sri Wahyuni M.Pd menjawab LombokExpose.com Kamis ( 30/10/2025 ).
"TKA tidak menentukan kelulusan siswa, kelulusan tetap menjadi kewenangan satuan pendidikan (sekolah). TKA berfungsi sebagai alat ukur objektif untuk melihat kemampuan akademik siswa dan menjadi pertimbangan untuk seleksi masuk perguruan tinggi jalur prestasi, bukan sebagai syarat kelulusan,"jelasnya.
Lanjut Sri, info Awal TKA dilaksanakan pada pertengahan tahun, tak ayal waktu yang mepet menjadi tantangan satuan Pendidikan, kendati demikian SMAN 1 Selong tidak terlena dengan aturan baru tersebut sehingga langsung merespon dengan memberikan pembelajaran tambahan.
"diawal info tentang TKA Kami langsung bergerak cepat memberikan pendampingan terhadap siswa dengan penambahan intensitas pembelajaran,"ujarnya.
Disatu sisi, Sri menyebut TKA ini kembali menggairahkan semangat siswa untuk belajar, terlebih pasca Ujian Nasional ditiadakan siswa tidak memiliki chalenge untuk bagaimana menyelesaikan pendidikan tanpa proses yang menantang.
"Jadi standarisasi menamatkan pendidikan lepas begitu saja, ini juga keluhan dari guru motivasi anak belajar menurun karena ada jaminan lulus tanpa Ujian, nah TKA kali ini mampu menggairahkan kembali semangat belajar itu,"imbuhnya.
Masih kata Sri, untuk Simulasi pelaksanaan TKA SMA 1 Selong tanpa kendala berarti, baik dari kehadiran sarana prasarana dan jaringan.
"Hari ini terakhir simulasi, kami cek tadi berjalan lancar, cuma terdapat satu komputer yang terkendala sistem"ketusnya.
Lebih lanjut Sri menjelaskan, dari 465 siswa kelas 12 yang ada total 446 yang akan mengikuti TKA tahun 2025.
"Untuk TKA Yang pertama ini akan diikuti oleh 446 siswa yang sudah terdaftar, 19 orang memilih tidak mengikuti TKA,"tegasnya.
Lebih jauh, perempuan asli Lendang Nangka itu mengajak semua pihak untuk mensukseskan kegiatan tersebut mulai dari orang tua dan guru untuk mempersiapkan, mengingat ini merupakan pelaksanaan perdana.
"Kami mengajak semua untuk mensukseskan TKA ini, meskipun TKA ini tidak wajib tetapi kesan terhadap sangat berarti, karenanya peran orang tua dan guru sangat besar terhadap kegiatan tersebut,"pungkasnya.
